DINAS Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub LLAJ) Provinsi Jatim telah membuat rencana operasi penyelenggaraan angkutan Lebaran terpadu 2011/1432 H.
Ada 8 ruas jalan utama (terdiri dari 48 lokasi) yang dianggap sebagai jalur tengkorak atau rawan kecelakaan saat arus mudik-balik lebaran.
Yakni, ruas jalan Surabaya-Lamongan-Tuban,Surabaya-Mojokerto-Nganjuk-Madiun-Ngawi, Kertosono-Kediri-Tulungagung, Surabaya-Porong-Malang-Batu, Malang-Blitar, Surabaya-Probolinggo-Situbondo-Banyuwangi, Probolinggo-Lumajang-Jember-Banyuwangi dan Surabaya-Bangkalan-Sumenep.
Inilah 48 lokasi rawan kecelakaan di 8 ruas jalan tersebut, yakni Jl Kalianak-Margorejo, Deket Km Sby 36-43, Sukodadi Sby 45-48, Turi Km Sby 48-51, Pujung Km Sby 65-69, Brondong Km 75-76, Widang-Pakah Km 80-130, Jenuh-Bancar Km 115-140, Talang Km Tbn 10-11, Duduk Sampeyan.
Kemudian, lokasi Simpang 4 Puri Indah By pass Mojokerto, Desa Glagah Perak, Banyakaan-Gringing Km 5,2-6,8, Kedungrejo Km Ngjk 10,5, Sukomoro Km 114,7, Saradan, Wilangan-Caruban-Madiun, Caruban-Ngawi-Mantingan, Madiun-Ngawi, Bendo-Gurah-Badas, Mekikis-Gamping rejo, Braan-Bandar kedungmulyo, Pojok-Ngantru.
Kemudian, Raya Waru Buduran, Desa Sukorejo Pandaaan, Raya Purwosari, Raya Lawang Km 71-72, Raya Singosari Km 75-76, Raya Genengan-Pepen, Pakis Haji Km 98-102, Jatiguli-Sumberpucung Km 12, Raci Bangil-Grati-Bayaman-Kasawan Paiton, Jl Juanda Km 3,5, Desa Kepulungan Gempol Km 41-43, Tongas-Delingu-Leces, Banyu Glugur-Panarukan-Banyuputih, Landangan-Takongan-Hutan Baluran-Watudodol dan Gangsring Km 28.
Kemudian, Desa Banjarsari-Tegalsiwalan, Raya Lincing Km 283-284, Desa Kedayungan Km 29, Rogojampi Km 18, Tikungan Gandrung dan Glandmore, Gunung Kumitir, Raya Galis, Camplong, Jungkaran-Nyeburan (Jrengik), Tlanaan Km 101-103 dan Desa Giring Manding Kamal.
Kabid Angkutan Jalan Dishub LLAJ Jatim Sumarsono, Kamis (4/8) mengatakan, untuk menekan angka kejadian kecelakaan di jalur tengkorak tersebut. (nurqomar/pos kota)
Ada 8 ruas jalan utama (terdiri dari 48 lokasi) yang dianggap sebagai jalur tengkorak atau rawan kecelakaan saat arus mudik-balik lebaran.
Yakni, ruas jalan Surabaya-Lamongan-Tuban,Surabaya-Mojokerto-Nganjuk-Madiun-Ngawi, Kertosono-Kediri-Tulungagung, Surabaya-Porong-Malang-Batu, Malang-Blitar, Surabaya-Probolinggo-Situbondo-Banyuwangi, Probolinggo-Lumajang-Jember-Banyuwangi dan Surabaya-Bangkalan-Sumenep.
Inilah 48 lokasi rawan kecelakaan di 8 ruas jalan tersebut, yakni Jl Kalianak-Margorejo, Deket Km Sby 36-43, Sukodadi Sby 45-48, Turi Km Sby 48-51, Pujung Km Sby 65-69, Brondong Km 75-76, Widang-Pakah Km 80-130, Jenuh-Bancar Km 115-140, Talang Km Tbn 10-11, Duduk Sampeyan.
Kemudian, lokasi Simpang 4 Puri Indah By pass Mojokerto, Desa Glagah Perak, Banyakaan-Gringing Km 5,2-6,8, Kedungrejo Km Ngjk 10,5, Sukomoro Km 114,7, Saradan, Wilangan-Caruban-Madiun, Caruban-Ngawi-Mantingan, Madiun-Ngawi, Bendo-Gurah-Badas, Mekikis-Gamping rejo, Braan-Bandar kedungmulyo, Pojok-Ngantru.
Kemudian, Raya Waru Buduran, Desa Sukorejo Pandaaan, Raya Purwosari, Raya Lawang Km 71-72, Raya Singosari Km 75-76, Raya Genengan-Pepen, Pakis Haji Km 98-102, Jatiguli-Sumberpucung Km 12, Raci Bangil-Grati-Bayaman-Kasawan Paiton, Jl Juanda Km 3,5, Desa Kepulungan Gempol Km 41-43, Tongas-Delingu-Leces, Banyu Glugur-Panarukan-Banyuputih, Landangan-Takongan-Hutan Baluran-Watudodol dan Gangsring Km 28.
Kemudian, Desa Banjarsari-Tegalsiwalan, Raya Lincing Km 283-284, Desa Kedayungan Km 29, Rogojampi Km 18, Tikungan Gandrung dan Glandmore, Gunung Kumitir, Raya Galis, Camplong, Jungkaran-Nyeburan (Jrengik), Tlanaan Km 101-103 dan Desa Giring Manding Kamal.
Kabid Angkutan Jalan Dishub LLAJ Jatim Sumarsono, Kamis (4/8) mengatakan, untuk menekan angka kejadian kecelakaan di jalur tengkorak tersebut. (nurqomar/pos kota)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Leave Your Comment. Thanks